Ngeri... 1 dari 5 Remaja Melakukan Aborsi

Monday, June 25, 2012


Jakarta Mengerikan ternyata sebanyak 21 persen remaja atau satu di antara lima remaja di Indonesia pernah melakukan aborsi. Data menyedihkan itu merupakan hasil pengumpulan data yang dilakukan Komnas Perlindungan Anak (Komnas PA).

Data diperoleh dengan cara mengumpulkan 14.726 sampel anak SMP dan SMA di 12 kota besar di Indonesia, antara lain Jakarta, Bandung, Makassar, Medan, Lampung, Palembang, Kepulauan Riau dan kota-kota di Sumatera Barat dalam Forum Diskusi Anak Remaja pada 2011.

Hasilnya mengagetkan, mereka mengaku hampir 93,7 persen pernah melakukan hubungan seks. �Lalu 83 persen mengaku pernah menonton video porno, dan 21,2 persennya itu mengaku pernah melakukan aborsi,� jelas Ketua Komnas Perlindungan Anak, Arist Merdeka Sirait, saat ditemui majalah detik.

Arist menyatakan, data itu bukan penelitian melalui lembaga survei, tapi data itu merupakan temuan dari hasil pertemuan remaja dalam sebuah forum diskusi secara nasional melalui Pendidikan Sebaya, semacam konseling dan sebagainya.

***

Tulisan lengkap Aborsi Remaja, Ngeri! bisa dibaca di edisi terbaru Majalah Detik (edisi 30, 25 Juni 2012). Edisi ini mengupas tuntas kasus Aborsi Remaja dengan tema �Aborsi Remaja, Ngeri!� juga ikuti artikel lainnya yang tidak kalah menarik seperti rubrik Nasional membahas �Urunan Untuk Elektabilitas Ical�, Internasional �Berharap Yesus Turun ke Yunani�, rubrik gaya hidup �Pria-pria Hobi Spa�, berita komik�Perampokan Emas 10 kg� rubrik seni dan hiburan dan review film �Di Timur Matahari�, WKWKWK �Dipaksa Minum Jampi-jampi Gara-gara Maling�, serta masih banyak artikel menarik lainnya.


Sumber : Detik.com
Share this article :

0 comments:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. berita unik dan aneh - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Inspired by Sportapolis Shape5.com
Proudly powered by Blogger